Cara Budidaya Cabai Rawit Secara Organik

Selamat tiba di blog kami yang membahas mengenai ilmu seputar bertanian dan juga budidaya pada kesempatan kita kali ini kita akan membahas mengenai cara budidaya cabai rawit secara organik. Seperti yang sudah kita ketahui dalam budidaya cabai rawit ada dua sistem yaitu kimia dan organik. Banyak petani di Indonesia yang masih memakai sistem kimia dalam berbudidaya cabai rawit tentu saja hal ini sangat tidak baik kalau di lakukan terus menerus. Kali ini kami akan aneka macam sedikit tips dalam menanam cabai rawit secara organik.

Selamat tiba di blog kami yang membahas mengenai ilmu seputar bertanian dan juga budiday Cara Budidaya Cabe Rawit Secara Organik


Menyiapkan benih cabai rawit 

Dalam budidaya secara organik bukan hanya memperhatikan dari segi perawatannya yang bebas pestisida namun juga dari benih juga harus di perhatikan. Banyak benih pabrikan yang memakai kimia untuk mencegah penyakit dan juga melindungi dari serangga namun hal ini justru berbahaya bagi tumbuhan itu sendiri. Untuk anda yang memulai budidaya cabai rawit anda harus arif dalam menentukan dan memilah benih yang benar benar organik. Alangkah baiknya kalau anda menciptakan benih cabai itu sendiri. Memang hasilnya tidak sebaik kalau memakai benih pabrikan namun dengan menciptakan benih cabai rawit sendiri akan menciptakan kualitas tumbuhan oranik anda lebih maksmimal.
Menyiapkan media tanam untuk budidaya cabai rawit

Selamat tiba di blog kami yang membahas mengenai ilmu seputar bertanian dan juga budiday Cara Budidaya Cabe Rawit Secara Organik


Dalam budidaya cabai rawit secara organik anda harus memperhatikan beberapa segi terutama adalam media tanam. Media tanam yang baik ialah media tanam yang bebas dari penyakit pantogen dan hama. Biasanya kami mempergunakan adonan tanah + pupuk  sangkar + kompos + sekam bakar.
Campuran media tersebut ialah adonan media organik yang terbaik ketika ini. Namun sebelum mempergunakannya anda harus memperhatikan beberapa faktor beliau antaranya pupuk harus sudah matang, tidak berbau, begitu juga dengan kompos yang anda gunakan harus sudah berbentuk dan berwaarna menyerupai tanah. Ketika semua media tersebut tercampur kemudian siram dengan microba dekomposer menyerupai EM4, Probiodec dan lain lain. Fungsiny biar media tadi terhindar dari penyakit berbahaya dan juga sanggup membunuh biji biji gulma yang terbawa. Setelah di siram barulah di tutup selama 3 hari biar terfermentasi sempurna.

Pupuk Untuk Budidaya Cabe Rawit

Selamat tiba di blog kami yang membahas mengenai ilmu seputar bertanian dan juga budiday Cara Budidaya Cabe Rawit Secara Organik

Setelah tumbuhan cabai anda berumur 3 ahad dan sudah di pindahkan dari daerah penyemaian barulah tumbuhan sipa untuk di pupuk. Perlu kita ingat tujuan dari pemupukan ialah menunjukkan asupan nutrisi atau makanan bagi tanaman, jadi berikan pupuk yang memang berkhasiat bagi tumbuhan ketika itu.

Banyak orang yang tidak mengetahui pada masa awal pertumbuhan tumbuhan lebih banyak membutuhkan nutrisi yang mengandung nitrogen (N). Dalam pupuk kimia biasanya di sanggup dalam pupuk urea atau ZA akan tetapi dalam pertanian organik kita harus mencari materi bahan yang mengandung nitrogen ini. Biasanya kami menciptakan pupuk organik cair dengan materi dasar daun tumbuhan kacang kacangan (Fabaceae). Jenis tumbuhan ini sanggup menyerap nitrogen lebih baik, itulah alhasil mengapa jenis tumbuhan ini mempunyai daun yang gampang tumbuh ketika di pangkas.

Cara menciptakan pupuk organik cair dari daun kacang kacangan sangatlah gampang pertama tama kita hancurkan sampai halus daun daun tadi kemudian masukkan dalam wadah drum maupun tong kemudian campurkan air dan mikroorganisme pengurai. Jika perlu anda sanggup menambahkan kotoran ayam yang juga banyak mengandung nitrogen. Biarkan selama seminggu.
Setelah satu ahad anda sanggup memberikannya pada tumbuhan cabai rawit tadi. Berikan setiap tiga hari sekali biar pertumbuhannya maksimal.

Setelah daun di rasa banyak dan siap untuk berbunga dan berbuah barulah kita hentikan pemupukan kemudian ganti memakai pupuk yang mengandung Phosphat (P) dan Kalium(K). Dua kandungan ini paling banyak di butuhkan tumbuhan cabai rawit dalam masa pembungaan sampai pembuahan.
Kami biasa mempergunakan pupuk cair organik yang berasal dari batang pisang dan dan juga kotoran kambing. Semua materi tersebut banyak mengandung kalium dan phosphat. Seperti pada pembuatan pupuk organik  cair untuk daun kali ini anda gunakaan cara yang sama kemudian di aplikasikan pada tumbuhan cabai yang siap berbunga. Lakukan pemupukan 3 hari sekali biar bunga dan buah sanggup muncul dengan lebat.

Selamat tiba di blog kami yang membahas mengenai ilmu seputar bertanian dan juga budiday Cara Budidaya Cabe Rawit Secara Organik


Untuk penanggulangan hama dan penyakit biasa kami menciptakan pestisda organik sendiri dari materi bahan tembakau, gadung,daun sirih, kecubung, daun nimba dan bawang putih serta serai. Bahan materi tersebut di tumbuk sampai halus kemudian di fermentasi memakai kuman pengurai dan di biarkan selama tiga hari. Aplikasinya anda sanggup menyemprotkan pada tumbuhan setiap seminggu sekali biar tumbuhan terhidar dari penyakit dan hama yang mengganggu.
Dengan sistem budidaya cabai rawit menyerupai ini buah cabai tidak akan berhenti berbuah sampai 3 tahun lebih.

Demikianlah artikel kami mengenai cara budidaya tumbuhan cabai rawit dengan sistem organik. Baca juga artikel kami yang berjudul cara merawat burayak cupang.Semoga artikel kami sanggup bermanfaat untuk anda. Salam sukses petani Indonesia.

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Ciri Dan Fungsi Alat Pernapasan Hewan

Contoh Power Point Perihal Pertanian

Peluang Perjuangan Yang Bekerjasama Dengan Pertanian